Pages

About Me

My photo
I'm Sheila Melvani, call me Sheila. 30-03-1996. I have one little brother. I lived with my parents. I'm part of Industrial Engineering
Powered by Blogger.

Popular Posts

Friday, 29 May 2015

Nelson Mandela + Leadership (Kepemimpinan)

Halooo... Kembali bersama saya dan Inilah tugas saya untuk yang kesekian kalinya, kali ini tugas yang diberikan adalah mencari autobiografi dari seorang pemimpin dunia, dan seorang peminpim itu adalah Nelson Mandela.
Seorang pemimpin yang berasal dari afrika selatan yang lahir pada tanggal 18 juli 1918 di sebuah desa kecil wilayah Transkei. Masa kecil Nelson dihabiskan di daerah Thembu afrika selatan sebagai seorang penggembala ternak beserta teman teman yang lainnya. Ternyata Nelson merupakan keturunan raja pada sebuah suku ternama di afrika selatan, yaitu suku Thembu. Perlu di ketahui juga Nelson merupakan anak pertama yang merasakan nikmatnya bangku sekolah diantara keluarganya yang lain yang mana keluarga dan saudara saudaranya yang lain kebanyakan buta huruf. Nama Nelson merupakan nama pemberian dari gurunya pada saat ia bersekolah, memang ada budaya saat murid masuk sekolah maka ia haruslah menggunakan nama Britania. Di sukunya sendiri Nelson sering dipanggil Madiba.
Pada usia 16 tahun, Nelson belajar di Clarkebury dan disanalah ia pertama kali belajar tentang kebudayaan barat. Setelah lulus ia melanjutkan studynya untuk mengikuti program B.A. di Fort Hale University lalu di sinilah ia bertemu dengan seseorang yang akan menjadi partner setianya dalam berjuang, Oliver Tambo. Sayang ia dikeluarkan dari Fort Hale University karena Nelson sendiri merasa adanya keganjilan yaitu persoalan konsumsi bagi mahasiswa yang terkesan dikorupsi, lalu ia menghimpun masa untuk melakukan aksi protes yang menyebabkan ia dikeluarkan. Kemudian Nelson pindah ke Johannesburg dan melanjutkan studinya di University of the Witswatersrand untuk mengambil hukum.  
Awalnya Nelson Mandela tak menganggap Britania yang waktu itu menduduki Afrika Selatan sebagai Kolonialis, namun setelah ia melihat sendiri bagaimana perlakuan kulit putih terhadap kulit hitam yang terkenal dengan gerakan apartheid, Nelson Mandela pun akhirnya tersadar dan menggabungkan diri dengan ANC yaitu African National Congress yaitu suatu organisasi yang memperjuangkan kemerdekaan Afrika Selatan. Tokoh dunia ini adalah seorang pemimpin alami dan seorang pembicara berbakat, Karena keaktifannya dan kevokalannya menentang gerakan apartheid inilah Nelson Mandela akhirnya langganan masuk bui. Pada tanggal 5 Agustus 1962, Nelson Mandela ditangkap dan dijebloskan ke penjara di Johannesburg Fort. Dua bulan kemudian beliau divonis 5 tahun penjara. Puncaknya pada 12 Juni 1964, Nelson Mandela dan sekelompok aktivis lainnya dijatuhi hukuman seumur hidup.
Nelson Mandela menghabiskan hari-harinya dipenjara hampir selama 30 tahun. Namun pejuangannya dalam memerangi apartheid terus berlangsung dari balik jeruji. Pada 11 Februari 1990, Nelson Mandela dibebaskan atas perintah Presiden Frederik Willem de Clerk, itupun terjadi karena sang presiden de Klerk ditekan oleh dunia internasional. Setelah itu Mandela dan de Klerk mendapat anugrah Hadiah Nobel perdamaian pada tahun 1993.
Setelah bebas, Afrika menggelar pemilihan umum langsung yang diikuti oleh warga multi ras guna memilih Presiden AfSel. Dlam pemilu ini Nelson Mandela keluar sebagai pemenangnya dan dinobatkan sebagai Prnesiden Afrika Selatan pertama yang berasal dari kulit hitam dan dipilih secara langsung oleh warga multi ras. Nelson Mandela menjabat sebagai Presiden selama lima tahun yaitu Mei 1994 hingga Juni 1999. Dalam masa pemerintahannya itu, Nelson Mandela pertama kali melakukan pembubaran gerakan apartheid, memerangi kemiskinan dan menyetarakan hak dan kewajiban warga kulit hitam dan kulit putih. Namun beliau tampaknya kurang concern dalam memerangi masalah AIDS. Terbukti anaknya sendiri Makgatho Mandela meninggal dunia karena penyakit ini. Setelah selesai mengemban jabatan sebagai Presiden, Nelson Mandela memilih tak mencalonkan lagi. Beliau kemudian aktif dalam bidang sosial kenegaraan seperti mengkampanyekan anti apartheid, memberantas AIDS dan memberantas kemiskinan melalui Nelson Mandela Foundation yang didirikannya.
Pada tanggal 5 Desember 2013 lalu telah diumumkan bahwa Nelson Mandela sang pejuang anti apartheid tersebut tutup usia pada 85 tahun. Presiden Afrika Selatan yang sedang menjabat saat itu yaitu Jacob Zuma mengumumkan secara resmi akan wafatnya sang mantan presiden tersebut. Nelson Mandela dikenang akan perjuangannya yaitu anti apartheid dan mengentaskan warga kulit hitam dari kemiskinan srta memerangi AIDS. Warga Afrika Selatan menjulukinya sebagai “Bapak Bangsa”. Nelson Mandela mendapat penghargaan hampir sejumlah 200 buah dimana salah satunya yang bergengsi adalah hadiah Nobel Perdamaian pada 1993.
Demikianlah autobiografi dari Nelson Mandela, lalu saya akan menjawab 2 pertanyaan mengenai apakah Nelson Mandela merupakan pemimpin yang dilahirkan atau diciptakan dan merupakan pemimpin yang transaksional ataukan transformational. Menjawab pertanyaan pertama Nelson Mandela bisa dikatakan merupakan pemimpin yang dilahirkan, dimana ia memiliki bakat dalam berbicara serta ia merupakan keturunan seorang raja di sukunya. Sedangkan jawaban dari pertanyaan kedua saya yakin Nelson merupakan pemimpin yang transformational dimana ia merupakan sosok yang memiliki visi dan idealisme yang sesuai dengan harapan para pengikutnya, tak ada paksaan dan tak ada transaksi dengan para pengikutnya.   


      Dan saya akan mereview tentang sedikit tentang kepemimpinan. Kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah laku bawahan atau kelompok, memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan oleh kelompoknya, untuk mencapai tujuan organisasi atau kelompok.


             Ada beberapa hal yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin agar bisa menjadi sukses. Diantaranya :
1. Bentuklah tim yang berdedikasi
2. Berkomunikasi
3. Jangan berasumsi
4. Jadilah otentik
5. Bentuklah karakter tim
6. Percaya dengan tim
7. Mengetahui hambatan yang dimiliki
8. Membagikan ide
9. Tetap tenang
10. Menjaga tim agar tetap bersatu
              Berikut ini, ada beberapa jenis yang tidak akan sukses. Yaitu diantaranya : 
• Si tiba-tiba
• Si pencipta strategi
• Si pemuji sekaligus pencela
             Oke sekian dari saya, lebih kurangnya mohon maaf. Selamat malam! 




Read more...
separador

Thursday, 30 April 2015

Kelompok dalam Organisasi

Haloooo! Ini adalah tugas blog saya yang ke-6. Kali ini saya akan membahas tentang kelompok dalam organisasi. Dimana kelompok dalam organisasi ini sangat penting untuk menunjang pencapaian visi dan misi bersama. 


Kelompok merupakan Kumpulan orang-orang yang mempunyai tujuan yang sama dalam mencapai impian.

Kelompok terbagi dalam dua bagian, yaitu;
  • Kelompok Formal, merupakan suatu suatu sub unit organisasi resmi yang didirikan dengan anggaran dasar organisasi atau dengan surat keputusan manajer. Kelompok kerja, panitia, departemen kecil. Contohnya: OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah), PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), dan lain-lain.
  • Kelompok Informal, merupakan kelompok yang berkembang menyimpang dari rancangan organisasi yang ditetapkan secara resmi dan kelompok informal hidup sebagai subkultur yang relatif berkuasa atau dominan dalam organisasi. Contohnya: Kelompok pecinta puisi disekolah, fans club suatu Idol grup, dan lain sebagainya.
Tentu saja kita dapat melihat perbedaan yang begitu jelas antara kelompok formal dengan kelompok informal. Kelompok ini dapat berguna untuk menyatukan seluruh anggota, agar mempermudah mencapai tujuan yang sama, sehingga terciptalah organisasi.


Organisasi sudah sering saya bahas, bahwa organisasi merupakan tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terkendali, dengan memanfaatkan sumber daya (dana, material, lingkungan, metode, sarana, prasarana, data) dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan bersama.



Kelompok = Organisasi

Karakteristik atau ciri-ciri suatu Kelompok menurut Shaw (1979: 6-10) ada 6, antara lain adalah;
1.    Persepsi dan kognisi anggota kelompok
2.    Motivasi dan kebutuhan kepuasan (need satisfaction)
3.    Tujuan kelompok (Group Goals)
4.    Organisasi Kelompok
5.    Ada ketergantungan antara anggota kelompok
6.    Interaksi


       Manfaat Kelompok dalam Organisasi :
  1. Kelompok sering digunakan apabila usaha atau kegiatan perorangan tidak mencapai hasil yang memuaskan. Kelompok diperlukan dalam upaya mewujudkan efisiensi dan efektivitas kerja melalui kerjasama.
  2. Kelompok digunakan untuk memunculkan atau mengembangkan gagasan. Dalam kelompok, orang-orang tidak hanya dapat mengumpulkan gagasan melainkan pula mengalami proses memunculkan dan menyusun gagasan.
  3. Kelompok digunakan untuk menumbuhkan saling belajar melalui saling tukar pengalaman, pendapat, informasi, persepsi dan keyakinan antar anggota kelompok. Oleh karena itu kelompok dimanfaatkan dalam organisasi untuk membantu orang-orang yang terlibat dalam organisasi mengatai kekhawatiran, ketidakberhasilan, dan keengganan bekerjasama antar anggota. Kelompok dapat menggunakan potensi pemikiran para anggota, mempertimbangkan keyakinan yang telah mereka miliki dan dapat mengembangkan sikap positif diantara para anggota. Kelompok lebih berguna dalam meningkatkan kemampuan pembelajaran ranah afeksi.
  4. Kelompok digunakan untuk meningkatkan partisipasi dan memperluas rasa pemilikan bersama para peserta terhadap organisasi, termasuk visi, misi tujuan dan program-programnya. Penerimaan lebih baik oleh anggota terhadap hasil kegiatan kelompok terjadi apabila para anggota berpartisipasi atau terlibat secara aktif dalam proses diskusi dan/atau berbagai kegiatan kelompok. Kelompok dapat menumbuhkan partisipasi para anggota untuk mengembangkan rasa memiliki terhadap kegiatan dan hasil kerja kelompok dalam organisasi. 


Perbedaan Kelompok dan Tim dalam Konteks Pekerjaan

Stephen P. Robbins melakukan pembedaan antara Kelompok Kerja dengan Tim Kerja berdasarkan 4 variabel yaitu: Sasaran, Sinergi, Akuntabilitas, dan Keahlian. Perbedaannya dapat dilihat dalam skema-skema berikut :

Baiklah, jadi kesimpulan dari kelompok dalam organisasi yaitu bahwa setiap kelompok mempunyai tujuan yang berbeda-beda dengan kelompok lainnya. Untuk mencapai tujuan yang sama setiap orang harus membentuk kelompok yang mempunyai tujuan yang sama dengan pemikirannya sehingga dalam kelompok tersebut dapat menciptakan suatu organisasi yang berguna. Tetapi dalam membentuk kelompok, setiap manusia harus memperhatikan yang namanya Awareness, Acceptence, and Contribution. 
Sekian dari saya, kurang dan lebihnya mohon maaf. Terimakasih


Read more...
separador

Sunday, 19 April 2015

Sistem Organisai

Magandang Gabi!
Saya kali ini akan membahas tentang sistem organisasi. Karena saat pertemuan mata kuliah kemarin membahas tentang ini.
Dalam sistem organisasi terdapat Strategi. Yang dimana strategi tersebut akan terbagi lagi menjadi:
Bisnis Proses dan Visi Misi dan Values.

Di Bisnis Proses kita akan mengetahui tentang Value Chain, Organisasi Chart. setelah mengetahui hal tersebut kita akan mengetahui lebih spesifik lagi tentang bagian-bagian pekerjaan. Karena Organisasi tercabang lagi menjadi Job. Dari Job itu lah akan mengetahui penjelasan yang sangat detail. di Job terbagi dalam: Job Desc, Job Spec, dan Job Performance.
Job Spec menjelaskan bahwa didalamnya terdapat Talent, Attitude, Skill, and Knowledge. Meskipun dalam Job SPec terdapat 4 bagian penting tetapi teap saja yang diperlukan dalam dunia pekerjaan yaitu Talent (Bakat, Minat) dan Attitude (Perilaku). That is the point how you can be success.
Dont forget about one thing. Dimana:


IQ + EQ = PRESTASI


EQ sendiri merupakan bagian dalam diri kita yang sangat penting. Karena EQ yang mengetahui tentang passion yang seharusnya, tanpa EQ maka tidak ada Determinasi.

Lalu dalam Visi Misi dan Values akan mengarah kepada customer karena yang menilai adalah customer. Dalam Values terdapat Services, Professional, and Integrity. Jika keduanya seimbang antara Visi Misi dan Values maka tujuan utamanya akan terpenuhi.

Jadi sistem organisasi sendiri mengajarkan tentang bagaimana cara menyeimbangkan antara strategi, visi misi dan values agar saling seimbang sehingga menciptakan kepuasan terhadap diri sendiri dan customer. Jika ingin sukses antara keduanya maka harus mempersiapkan strategi dan visi misi dari tujuan yang ingin dicapai.

Baiklah, sekian dulu penjelasan dari saya, mohon maaf bila banyak kekurangan.
Terimakasih.

Read more...
separador

Blog Archive

Music

small rss seocips Music MP3
Have Fun

Total Pageviews

Followers